Aksaramedia, Loa Kulu – Desa Loa Kulu Kota, berada di tengah Kabupaten Kukar, Kalimantan Timur, kini tengah mengalami transformasi signifikan melalui bantuan rehabilitasi rumah yang baru-baru ini disalurkan. Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), yang diprakarsai oleh Direktorat Jenderal Kementerian PUPR dan disalurkan melalui Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, telah memungkinkan renovasi dan perbaikan sebanyak 41 rumah di desa tersebut.
Hazri Hidayat, Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Desa Loa Kulu Kota, menyoroti signifikansi bantuan ini bagi warga pada tahun 2023.
“Program ini memberikan kesempatan bagi warga kami untuk memperbaiki kondisi rumah mereka yang sudah tidak layak huni,” ungkapnya.
Di samping bantuan yang diterima dari pemerintah, Desa Loa Kulu Kota juga melaksanakan program bedah rumah sendiri dengan target perbaikan tiga rumah setiap tahunnya.
“Kami menggunakan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) untuk memastikan bantuan tepat sasaran,” jelas Hazri.
Namun demikian, Hazri menegaskan bahwa masih ada banyak rumah lain yang memerlukan perhatian, terutama yang berlokasi di sekitar sungai dan dalam kawasan ruang terbuka hijau. “Kami berupaya keras untuk mencari solusi, termasuk melalui Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, agar lebih banyak warga kami yang dapat merasakan manfaat dari program rehabilitasi ini,” tutupnya dengan harapan besar.
Program BSPS tidak hanya berdampak pada perbaikan fisik rumah di Desa Loa Kulu Kota, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup warga secara keseluruhan. Dengan sinergi antara pemerintah dan berbagai pihak terkait, diharapkan bahwa upaya rehabilitasi ini akan terus berlanjut dan membawa dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat di masa depan.
(ADV/Diskominfo Kukar)