
AksaraMedia.com | Martapura — Warga Desa Belimbing Lama dan Desa Dadap, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Banjar, kini memiliki harapan baru untuk menikmati akses jalan yang lebih baik. Hal ini menyusul pembangunan infrastruktur gorong-gorong oleh Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-125 dari Kodim 1006/Banjar yang tengah berlangsung di jalur penghubung kedua desa tersebut.
Proyek gorong-gorong yang terlihat sederhana ini ternyata menyimpan fungsi vital bagi kelancaran kehidupan masyarakat pedesaan. Selain bertujuan memperlancar aliran air di musim hujan, gorong-gorong juga berguna menjaga struktur jalan agar tetap stabil dan tidak cepat rusak.
Komandan Kompi Satgas TMMD, Lettu Inf Dudy Suaspriyadi, dalam keterangannya pada Selasa (05/08/25), menyampaikan bahwa pembangunan ini merupakan bagian dari sasaran fisik utama dalam program TMMD Ke-125. Ia menekankan pentingnya proyek ini dalam menjaga ketahanan jalan desa dari ancaman kerusakan, terutama saat curah hujan tinggi.
“Gorong-gorong ini cukup vital. Apabila air mengalir lancar, jalan juga tidak mudah rusak. Warga menjadi nyaman saat melewatinya,” ujar Lettu Dudy.
Lebih jauh, Lettu Dudy menjelaskan bahwa jalur yang sedang dibenahi ini merupakan urat nadi bagi aktivitas warga sehari-hari. Baik petani, pedagang, hingga orang tua yang mengantar anak sekolah, semuanya bergantung pada akses jalan ini.
“Harapan kami, warga semakin mudah bergerak dan roda ekonomi pun ikut berjalan,” tambahnya.
Pembangunan infrastruktur ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Mereka menilai, kehadiran Satgas TMMD tidak hanya sekadar membangun fasilitas fisik, tetapi juga membawa perubahan nyata yang dirasakan langsung oleh warga.
Sejumlah warga menyampaikan bahwa sebelumnya, jalan penghubung antar desa tersebut kerap tergenang air saat hujan deras. Kondisi itu membuat aktivitas terganggu dan membahayakan keselamatan pengguna jalan, terutama pengendara roda dua.
Kini, berkat sinergi antara TNI dan warga setempat, pembangunan gorong-gorong ini diyakini akan meningkatkan mobilitas antar desa, memperlancar distribusi hasil pertanian, serta memperkuat konektivitas wilayah di daerah pedalaman Kabupaten Banjar.
Program TMMD Ke-125 ini merupakan bukti nyata keterlibatan TNI dalam pembangunan daerah, khususnya di wilayah tertinggal. Dengan mengerahkan tenaga, peralatan, dan semangat gotong royong, TMMD berupaya menyasar pembangunan yang langsung menyentuh kebutuhan rakyat.
Selain pembangunan gorong-gorong, Satgas TMMD Kodim 1006/Banjar juga dijadwalkan akan melaksanakan beberapa sasaran fisik dan non-fisik lain di kawasan tersebut, seperti perbaikan jalan lingkungan, pelayanan kesehatan, hingga kegiatan penyuluhan bagi masyarakat.
Dengan pembangunan infrastruktur dasar seperti ini, diharapkan terjadi pemerataan pembangunan hingga ke pelosok desa, yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
Pendam VI/Mlw